Ini Profile Pramono Anung, Sosok Yang Ditugaskan PDIP Melawan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024

RuangNews – Pramono Anung telah resmi dicalonkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) untuk maju pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

Pramono maju bersama kader PDI-P yang juga artis Rano Karno.

Diketahui selama ini, Pramono Anung dikenal sebagai salah satu orang dekat dan kepercayaan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarno Putri.

Pramono kini juga masih menjabat sebagai sekretaris kabinet di kabinet pemerintahan presiden Joko Widodo.

Seperti apa sosok Pramono Anung yang dinilai dekat dengan Jokowi dan Megawati ini?

Pramono Anung Wibowo merupakan politikus PDI-P yang lahir di Kediri, Jawa Timur pada 11 Juni 1963.

Dikutip dari Wikipedia, Pramono menamatkan pendidikan di SD Pawyatan Daha, Kediri lulusan tahun 1976.

Ia melanjutkan pendidikannya di SMP Pawyatan Daha lulusan 1979 dan di SMA 1 Kediri pada 1982.

Usai lulus SMA, Pramono melanjutkan studinya di Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung (ITB) dan menjadi mahasiswa yang aktif.

Dia pernah menjadi Ketua Forum Komunikasi Himpunan Jurusan Dewan Mahasiswa ITB yang cukup aktif mengkritik kebijakan Orde Baru saat itu.

Jenjang studinya dilanjutkan di Magister Manajemen di Universitas Gadjah Mada (UGM) lulusan 1992 dan S3 Ilmu Komunikasi di Universitas Padjadjaran (Unpad) lulusan 2013.

Sebelum terjun ke dunia politik, ia merupakan pebisnis di bidang pertambangan dan migas dan tercatat sebagai direktur di PT Tanito Harum (1988–1996) dan PT Vietmindo Energitama (1988–1996).

Karier politik Pramono Anung

Pramono mengawali karier politiknya sebagai anggota PDI-P pada awal reformasi tahun 1998.

Sejak bergabung dengan PDI-P, Pramono berhasil duduk sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) empat kali berturut-turut.

Pramono menjadi wakil rakyat di Senayan selama 20 tahun, yakni dari 1999 hingga 2019.

Saat menjadi anggota DPR RI, ia pernah bertugas di dua komisi, yakni Komisi VIII (agama, sosial, kebencanaan, dan pemberdayaan perempuan) dan Komisi VII (energi, riset, dan teknologi).

Ia sempat mundur dari DPR RI karena terpilih menjadi Sekretaris Jenderal PDI-P dan bertugas untuk memenangkan Megawati pada Pemilu 2009.

Walaupun demikian, Pramono terpilih lagi dua kali menjadi anggota DPR RI pada 2009 hingga 2019.

Pada Agustus 2015, ia dipercaya menjadi Sekretaris Kabinet di Kabinet Kerja oleh Presiden Jokowi dan bertahan hingga sekarang.

(FH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *