RUANG NEWS – Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mengikuti kegiatan “Rapat Koordinasi Aksi Digitalisasi Layanan Publik dan Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK)” yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia secara daring.
Sekretaris Daerah (Sekda) PALI, Kartika Yanti, mengatakan bahwa Rakor ini sangat penting untuk meningkatkan pelayanan publik di era digitalisasi. “Bupati PALI, Asgianto, selalu mengingatkan bahwa peningkatan kualitas pelayanan publik adalah prioritas di masa kepemimpinannya,” ujarnya.
Digitalisasi adalah salah satu cara untuk memberikan pelayanan publik dengan lebih baik. “Masyarakat akan lebih mudah dalam mengakses semua layanan publik dengan sistem digital, sehingga semua akan menjadi lebih cepat, tepat, dan transparan,” kata Kartika Yanti.
KPK RI menekankan pentingnya koordinasi dan kolaborasi antara pemerintah pusat dengan daerah dalam menjalankan Stranas PK. Digitalisasi juga menjadi salah satu strategi kunci untuk menutup celah peluang terjadinya penyimpangan.
Kepala Disdukcapil PALI, Darma, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai inovasi digital untuk meningkatkan kemudahan masyarakat mengakses berbagai layanan. “Langkah ini menjadi bagian dari komitmen kami mendukung Stranas PK dan memperkuat kepercayaan publik terhadap layanan pemerintah,” jelasnya.
Sekda Kartika Yanti berharap bahwa kegiatan seperti ini dapat mendorong semua perangkat daerah untuk melakukan evaluasi dan perbaikan dalam sistem pelayanannya secara berkelanjutan. “Digitalisasi bukan hanya soal sistem, tetapi juga perubahan mindset dan budaya kerja ASN,” ujarnya.
